SOLO – Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, ingin mengadopsi beberapa aplikasi kepegawaian milik Pemprov Jawa Barat untuk diterapkan di lingkungan Pemkot Solo. Aplikasi itu diharapkan mampu meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN ).
Rencana itu disampaikan Gibran usai bertemu Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, di rumah dinas wali kota Loji Gandrung, Sabtu (29/10/2022).
“Sebenarnya Pak Gubernur punya banyak aplikasi. Tapi yang bisa diaplikasikan di Solo dan saya tertarik adalah di bidang kepegawaian. Saya juga sudah minta izin untuk meng-copy,” terang Gibran.
Gibran berharap, aplikasi kepegawaian Pemprov Jawa Barat tersebut bisa membantu masyarakat agar bisa terlayani lebih cepat.
“Kami ingin cepat, tapi berada di koridor yang benar. Intinya ASN mindset-nya harus seperti orang swasta. Inginnya cepat biar warga bisa merasakan hasilnya.”
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengaku senang bisa memberikan aplikasi kepegawaian tersebut.
“Sistem reformasi birokrasi Jawa Barat kan tahun lalu menjadi yang terbaik se-Indonesia. Kinerja ASN Jawa Barat itu terbaik se-indonesia. Salah satunya karena semua praktik-praktik birokrasi kami kunci dengan aplikasi, sehingga tidak ada KKN, tidak ada korupsi, tidak ada jual beli jabatan, orang malas ketahuan. Nah, itu sudah dipresentasikan dan Mas Wali (Gibran) berkenan,” urai dia.
Ridwan Kamil menyebut, aplikasi tersebut bersifat open source sehingga dapat diterapkan kapan saja.
“Tidak usah ada effort lagi, tinggal copy paste saja. Ini bagian dari kerja sama kami. Ya mungkin dalam 6-8 bulan ke depan bisa terealisasi,” terang dia.
(Fernando Fitusia)