Lampung Geh, Lampung Utara – Seorang guru tertabrak Kereta Api (KA) Kuala Stabas di KM 111+7/8 tepatnya di Desa Bumi Ratu, Kecamatan Sungkai Selatan, Kabupaten Lampung Utara, Kamis (24/11).
Kepala Humas PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Jaka Jarkasih mengatakan korban berinisial JS (42) warga Jalan Teratai Gang Alhikmah, Kelurahan Kelapa Tujuh, Kecamatan Kota Bumi.
“Korban mengendarai sepeda motor hendak pergi ke kebun, pada saat di tengah-tengah antara jalur hulu dan hilir, korban melihat ada KA Babaranjang dari arah ketapang,” katanya, Kamis (24/11).
Jaka melanjutkan, setelah melihat KA Babaranjang, korban turun dari motor dan berjalan menepi ke jalur hulu, disaat bersamaan ada KA Kuala Stabas berjalan.
“Korban tidak memperhatikan bahwa ada Kereta Api Kuala Stabas dari arah Kotabumi, sehingga korban menemper bagian depan sebelah kiri lokomotif,” ucapnya.
Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka pada kepala bagian belakang dan kaki kanan kiri patah, dan tewas di tempat.
“Jenazah korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit Ryacudu Kotabumi,” pungkasnya. (*)