MANADO – Komisi Pemilihan Umum (KPU ) Sulawesi Utara (Sulut), segera menurunkan petugas pemutakhiran data pemilih atau Pantarlih ke rumah-rumah warga untuk melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pemilu Serentak 2024 .
Komisioner Divisi Bidang Data, Lanny Ointu mengatakan, Pantarlih akan memulai kerja pendataan Coklit KPU pada Minggu, 12 Februari 2022.
“Warga tinggal menyediakan KTP dan Kartu Keluarga untuk nanti disesuaikan dengan A daftar pemilih sebagai buku kerja pantarlih,” kata Lanny.
Dijelaskan Lanny, yang dicocokkan nanti adalah apakah KTP sudah sesuai dengan nomor, kemudian jumlah keluarga, ada berapa yang syarat untuk memilih yang ada di dalam daftar pemilih.
“Jika ada nama-nama yang ditemukan seperti ganda, maka akan langsung dicoret Pantarlih. Kalau warga tak ada di tempat, tentu kami coba video call,” katanya.
Lanjut dikatakan Lanny, para Pantarlih ini sendiri sebelum turun ke lapangan akan diberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk kesiapan pengambilan data penduduk, sekaligus mensosialisasikan soal Pemilu 2024.
Lanny ia pun meminta kepada masyarakat agar menyambut Pantarlih saat menjalankan tugas mereka.
“Karena ada pengalaman lalu, para petugas tak diterima dengan baik oleh masyarakat,” kata Lanny kembali.
Sementara itu, Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat (Parmas) dan SDM, Amrain Razak menjelaskan tahapan Pemilu serentak untuk tahun 2024 sudah sementara berjalan. Salah satunya adalah pembentukan badan ad hoc yang sudah selesai.
“Dan pada Senin (6/2) pekan depan akan ada pelantikan petugas pemutakhiran data pemilih atau Pantarlih,” katanya kembali.
yintzhe lynvia