27.3 C
Jakarta
Jumat, Juni 2, 2023

Menhub Ungkap Ada Investor Arab dan India Mau Beli Saham Bandara Kertajati

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, mengungkapkan bakal ada investor dari Saudi Arabia dan India yang akan ikut mengelola Bandara Kertajati yang terletak di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Menurut Menhub, komitmen tersebut muncul usai kunjungan kerjanya ke India, Saudi Arabia, Abu Dhabi, Dubai, dan Qatar beberapa waktu yang lalu.
“India dan Saudi berminat untuk membeli saham dari Kertajati. Dengan harapan ada interest yang khusus ada dari masyarakat internasional sehingga konektivitas Kertajati bertambah,” ujarnya saat Jumpa Pers Akhir Tahun 2022 dan Outlook Kegiatan 2023, Selasa (27/12).
Selain itu, dia juga mengungkap pihaknya meminta kepada maskapai Etihad dan Emirates untuk membuka rute penerbangan ke Bandara Kertajati. Selain itu, kepada Saudi dia minta penerbangan khusus mendukung layanan umroh.
“Pada dasarnya di Saudi dan Qatar, untuk Etihad dan Emirates kami minta penerbangan silakan dalam jumlah yang besar, kepada Saudi kami minta khusus minta dedikasikan penerbangan dari Saudi langsung ke Kertajati,” tutur Budi.
Lebih lanjut mengenai masuknya investor asing ke Bandara Kertajati, Budi menambahkan pihaknya telah berdiskusi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat terkait keputusan tersebut.
Berdasarkan laman PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB), pengelola Bandara Kertajati, pemegang saham perusahaan terbesar masih dipegang oleh Pemprov Jawa Barat sebesar 83,88 persen, kemudian Angkasa Pura II sebesar 13,78 persen, Kopkar Praja sebesar 1,65 persen, dan Jasa Sarana sebesar 0,69 persen.
“Bahkan kami menawarkan bersama-sama dengan Pemda Jabar, menawarkan untuk kita diskusi,” ungkap Budi.
Di sisi lain, Budi juga memastikan arahan Presiden Jokowi agar Bandara Kertajati bisa memiliki fasilitas bengkel pesawat atau maintenance, repair and overhaul (MRO) dan difokuskan kepada kegiatan penerbangan kargo juga tetap berjalan.
Sebelumnya, Menhub telah bertemu dengan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi. Dalam pertemuan ini, Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi menyampaikan terima kasih atas dibukanya penerbangan umrah dari Bandara Kertajati menuju Jeddah.
“Ini berita yang menggembirakan yang kami terima dari anda yang telah menyetujui empat penerbangan dari Kertajati menuju Jeddah,” ujarnya dalam video rilis Kemenhub pada Minggu (1/10).
Adapun penerbangan umrah perdana dari Bandara Kertajati dilakukan pada Minggu (20/11) lalu. Penerbangan ini membawa 225 jemaah umrah berasal dari wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning) yang diberangkatkan dengan pesawat Garuda Indonesia jenis Airbus 330-300, langsung dari Kertajati menuju Jeddah, Arab Saudi.

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
5PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles