Massa aksi kelompok 301 bela Al-quran melanjutkan aksi protesnya ke depan Kedutaan Besar Belanda di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (30/1).
Massa ini berasal dari kelompok yang sama yang sebelumnya melakukan aksi di depan Kedubes Denmark dan Swedia.
Tuntutan yang diutarakan juga sama, mereka mengecam aksi pembakaran Al-Quran yang dilakukan politikus Denmark-Swedia, Rasmus Poludan dan kepala kelompok anti-islam asal Belanda, Pegida Edwin Wagensveld.
“Swedia dan Belanda penoda agama, tak layak kedubesnya ada di Indonesia. Usir kedubes Swedia dan Belanda dari Indonesia,” kata orator di atas mobil komando yang terparkir tepat di pintu masuk Kedubes Belanda, Senin (30/1).
Imbas aksi ini, lalu lintas dari arah Mampang Prapatan ke kawasan Menteng jadi tersendat. Ruas jalan yang biasanya bisa dilalui oleh 2 sampai 3 mobil kini hanya disisakan satu ruas saja.
Sekitar ratusan aparat kepolisian pun bersiaga mengamankan massa aksi dan mengatur arus lalu lintas. Mereka memastikan agar massa aksi tidak menghalangi busway yang melintas.
