28.4 C
Jakarta
Rabu, Juni 7, 2023

Haru! Perjuangan Perempuan Ini Berjualan Mi dan Pangsit buat Bayar Operasi Suami

Seorang perempuan asal China menjual mi dan pangsit sendirian, untuk mengumpulkan uang demi mengurus keluarga dan suaminya yang koma, setelah kecelakaan mobil yang tragis. Memang, pedagang kaki lima; seperti tukang mi ayam dan pangsit, batagor, dan lainnya mempunyai beragam kisah perjuangan di balik profesi kuliner mereka.
Namun, mengutip SCMP, ibu dari dua anak bermarga Nie ini mungkin tak pernah menyangka, bahwa sang suami yang begitu dia cintai akan mengalami kecelakaan yang mengenaskan pada bulan September lalu. Kejadian ini membuat sang suami bermarga Ding menderita patah tulang tengkorak dan tak sadarkan diri.
Biaya medis yang mahal tak ayal membuat Nie harus menjual apartemen keluarga mereka. Uang yang didapatkan dari hasil penjualan apartemen, lantas digunakan untuk membayar biaya pasca tiga operasi bedah yang dilakukan terhadap suaminya.
Nie, mengungkapkan bahwa saat ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan membiayai pengobatan sang suami, dirinya hanya mengandalkan bisnis keluarga, yaitu berjualan mi dan pangsit.
“Tidak peduli apakah dia tetap dalam keadaan koma, atau bangun tanpa kemampuan untuk bergerak, atau situasi lain, aku akan melanjutkan (berjualan dan berada di sisi sang suami),” ujar Nie.
Diketahui, pasangan tersebut menikah sejak tahun 2016 lalu. Lebih lanjut, mereka berdua bersama-sama menjalankan bisnis mi dan pangsit selama beberapa tahun terakhir. Akan tetapi, semua berubah ketika Ding mengalami kecelakaan dengan mobil saat dia mengantarkan makanan ke pelanggan.
“Aku akan menunggunya. Satu tahun, dua tahun, atau tiga tahun, atau lebih lama. Aku akan terus menunggu,” ucap perempuan tersebut.
Keteguhan hati dan cerita dari Nie ternyata telah tersebar luas di media sosial Douyin, seperti aplikasi TikTok dari China. Bahkan, banyak di antara para pengguna yang melontarkan pujian dan dukungannya terhadap hal yang menimpa Nie dan suaminya Ding melalui laman komentar dalam video viral tersebut.
Nie menambahkan bahwa keluarganya telah menghabiskan 600.000 yuan atau sekitar Rp 1,3 miliar untuk biaya pengobatan Ding. Bahkan, angka tersebut dinilai 15 kali lipat pendapatan tahunan rata-rata tempat mereka tinggal, yaitu di Anyi, Jiangxi, China.
Beruntungnya, sekarang Ding telah mulai membaik meskipun dalam kesadaran yang masih minimal. Tentu hal ini menjadi kabar yang baik bagi perempuan penjual mi dan pangsit tersebut yang telah terus berjuang menemani sang suami agar sembuh total.
Penulis: Riad Nur Hikmah

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
5PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles