Matthew PerryRincian rekening bank telah terungkap hampir satu tahun setelah kematiannya. Menurut beberapa media, mendiang pria berusia 54 tahun itu memiliki lebih dari $1,5 juta yang tersisa di rekening pribadinya.
Per Kami MingguanPerry menaruh sebagian besar asetnya ke dalam sebuah perwalian. Dalam surat wasiatnya yang ditulis pada tahun 2009, orang tuanya, Suzanne Morrison Dan John Perrydan saudara tirinya dari pernikahan orang tuanya masing-masing disebutkan sebagai penerima manfaat dari perwaliannya. Aset perwaliannya tidak diungkapkan.
Berita ini muncul di tengah penyelidikan yang dilaporkan atas kematian Perry yang terlalu dini. Teman-teman Aktor tersebut meninggal pada bulan Oktober 2023. Ia ditemukan meninggal di bak mandi air panas di rumahnya di Pacific Palisades, California. Tidak ada tanda-tanda tindak kejahatan yang dicurigai, dan Kantor Pemeriksa Medis Daerah Los Angeles menetapkan bahwa ia meninggal akibat “efek akut ketamin” karena ia sedang menjalani terapi infus ketamin pada saat itu. Laporan toksikologinya juga mencatat faktor-faktor lain yang menyebabkan kematian Perry, yaitu tenggelam di bak mandi air panas, penyakit arteri koroner, dan efek obat opioid buprenorfin.
Pada bulan Mei, sebuah laporan muncul mengenai penyelidikan atas kematian Perry. Beritakepolisian Los Angeles dan Badan Penegakan Narkoba berusaha mencari tahu dari mana mendiang komedian itu mendapatkan ketamin.
Sepanjang kariernya, Perry terbuka tentang perjuangannya melawan kecanduan di masa lalu. Pada tahun 2022, ia merilis memoarnya, Teman, Kekasih dan Hal Besar yang Mengerikan, yang merinci perjalanannya menuju pemulihan. Dalam satu kutipan dari buku tersebut, Perry merinci konsekuensi dari penyalahgunaan OxyContin, yang mengakibatkan ia dirawat di rumah sakit pada tahun 2019. Ia mengalami ruptur usus besar, dan dokter memberi tahu keluarganya bahwa peluangnya untuk hidup hanya dua persen.
“Saya harus menjalani sisa hidup saya dengan mengetahui bahwa ibu saya dan orang lain mendengar kata-kata itu,” 17 lagi tulis bintang itu. “Saya menyadari bahwa ketakutan terbesar saya telah menjadi kenyataan, yaitu bahwa saya melakukan hal ini pada diri saya sendiri.”
Setelah menjalani terapi dan mencari pengobatan, Perry berusaha membantu orang lain yang berjuang melawan kecanduan.
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang berjuang melawan penyalahgunaan zat, hubungi Saluran Bantuan Nasional Administrasi Layanan Penyalahgunaan Zat dan Kesehatan Mental (SAMHSA) di 1-800-662-HELP (4357).